Terra Drone Indonesia dan Ikatan Surveyor Indonesia Gelar Workshop “Teknologi LiDAR untuk Pemetaan Akurat”

Melalui workshop ini, peserta mendapatkan keterampilan praktis dalam pengoperasian drone dal LiDAR, yang dapat diterapkan di berbagai sektor industri.

Terra Drone Indonesia bersama Ikatan Surveyor Indonesia telah menyelenggarakan workshop eksklusif bertajuk LiDAR for Mapping “Teknologi LiDAR untuk Pemetaan Akurat”. Acara yang berlangsung pada 24-25 September 2024 lalu ini berlangsung di Institut Teknologi Nasional (ITN) di Malang, Jawa Timur, dan dihadiri oleh para profesional, mahasiswa, dan pelaku industri yang ingin mendalami teknologi LiDAR (Light Detection and Ranging) untuk keperluan pemetaan.

Dalam dua hari pelaksanaan workshop, berbagai materi penting dipelajari dan dipaparkan oleh para ahli dari Terra Drone Indonesia. Beberapa topik yang dibahas meliputi konsep dasar pemetaan udara dan bagaimana teknologi LiDAR bekerja dalam konteks pemetaan menggunakan drone, yang menjadi landasan penting untuk memahami proses pengambilan data secara efisien. 

Selain itu, Terra Drone Indonesia juga menunjukkan aplikasi drone mulai dari pengawasan infrastruktur, pemetaan perkebunan dan berbagai aplikasi di industri lainnya. Peserta diberikan wawasan mengenai bagaimana drone dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengumpulan data. 

Pengenalan drone DJI M350 RTK dan sensor LiDAR Zenmuse L2 

Salah satu perangkat andalan yakni drone DJI M350 RTK yang dilengkapi dengan sensor LiDAR Zenmuse L2 juga diperkenalkan dalam workshop ini. Kombinasi kedua perangkat tersebut mampu melakukan pengambilan data dengan presisi tinggi, membuatnya sangat cocok untuk berbagai kebutuhan pemetaan skala besar. Peserta workshop juga mendapatkan pengalaman langsung mengoperasikan drone DJI M350 RTK untuk mengakuisisi data LiDAR di area yang telah ditentukan. Demonstrasi ini memberikan gambaran nyata tentang bagaimana proses pemetaan dengan drone berlangsung dari awal hingga akhir.

Para peserta juga diajarkan cara merencanakan rute penerbangan yang optimal untuk mendapatkan hasil akuisisi data LiDAR yang maksimal, karena pembuatan rencana terbang yang tepat adalah kunci untuk mendapatkan data berkualitas. Selain itu, para peserta juga mempelajari manajemen dan pengolahan data LiDAR berupa Digital Terrain Model (DTM) serta peta 3D Level of Detail (LOD) , yang merupakan hasil akhir dari proses pemetaan LiDAR.

Workshop “Teknologi LiDAR untuk Pemetaan Akurat” ini tidak hanya menjadi ajang berbagi ilmu, tetapi juga menunjukkan komitmen Terra Drone Indonesia menjadi bagian perkembangan teknologi pemetaan di Indonesia. Dengan bermitra bersama Ikatan Surveyor Indonesia, Terra Drone Indonesia akan terus mendukung peningkatan keterampilan dan pengetahuan para profesional di bidang pemetaan dan survei. 

Artikel ini telah tayang di VRITIMES