Jelitapos.com.l KOTA LANGSA ~ Memilih pemimpin( Kepala Daerah ) bukanlah hal yang mudah. Karena pilihan kita akan menentukan bagaimana daerah kita untuk lima tahun yang akan datang. Jika pilihan kita saat mencoblos kertas suara di bilik suara dan memasukkannya ke kotak suara itu merupakan pilihan yang tepat, maka akan berdampak baik untuk masa depan daerah,masyarakat serta anak – anak kita.
Calon Kepala daerah yang melakukan serangan fajar atau politik uang, berpotensi menjadi pemimpin yang tidak kompeten atau tidak berkualitas. Calon yang menang dengan membeli suara masyarakat pemilih.dampaknya akan buruk pada kualitas demokrasi dan sikap kebijakan- kebijakan yang pro pada rakyat ke depannya
Calon kepala daerah yang mengeluarkan biaya besar untuk membeli suara kemungkinan besar akan mempunyai program atau agenda mengembalikan modal terlebih dahulu atas biaya yang sudah dikeluarkan dengan berbagai cara, semisal melakukan korupsi atau penyalahgunaan wewenang dan penyalahgunaan anggaran. Yang akhirnya akan merusak tata kelola pemerintahan yang semestinya.
Kepala daerah yang di hasilkan dengan rahim politik uang ( Money Politics) masyarakat akan kehilangan kesadaran pentingnya partisipasi politik, partisipasi Pilkada yang sehat,dan akan memunculkan sikap Apatis dan Pragmatis masyarakat, memilih hanya demi meraup keuntungan jangka pendek yang larinya cukup ke toilet.
Jurnalis: Medy Pohan