Jelitapos.com||Kubu Raya Kalbar Seorang oknum Petugas Dinas Perhubungan Kubu Raya berinisial JN,” terciduk saat melakukan dugaan perzinahan bersama istri orang lain di salah satu rumah kontrakan terletak Gg Hj Maimun Parit Mayor, Kubu Raya. Selasa, 23 April 2024 malam sekitar pukul 20.00 WIB
Pasangan selingkuh tersebut langsung menjadi perhatian warga saat dibawa ke Jalan Desa Kapur Gg Arjuna, RT 05/RW 01, Desa Kapur Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat.
Penggerebekan di lakukan oleh sang suami dari istri sah di duga berselingkuh dengan seorang okum Petugas Dinas Perhubungan Kabupaten Kubu Raya (JI).
Oknum (JMI) saat di minta keterangan oleh awak media di TKP kejadian menjelaskan dirinya mengakui bahwa istri bapak Asmat mengaku janda pada dirinya. Namun menurut warga dan sodara Asmat bahwa JMI pada saat hari raya juga datang bersilahturahmi di rumah bapak Asmat.
Masih ucap Asmat selaku suami sah membeberkan kejadian tersebut bahwa dirinya bersama anak mendatangi tempat kontrakan yang dicurigai istri sahnya berada didalam kontrakan tersebut diduga berselingkuh.
“Terang Asmat Istrinya keluar rumah dari jam 16.00 WIB, menaruh curiga di lacak pakai HP. Kemudian saya datangi tempat kontrakan bersama anak dan satu orang lagi jumlah tiga orang,” ungkapnya Asmat di Polres Kubu Raya, Rabu 24/4/2024 sekira pukul 12.30 WIB.
Setiba di kontrakan dirinya melihat motor yang dipakai istrinya, kemudian ketok pintu sambil memanggil dan mengajak istri pulang saat berada di dalam kontrakan dengan keadaan gelap.
“Saya ketuk pintu sambil panggil nama istri, lalu mereka lari kebelakang, pas dibuka pintu langsung saya tonjok cowok itu, namun cowok itu keluarkan pisau kearah saya, saya mengilak dan ringkus dia,” bebernya
Diduga oknum Petugas Dishub Kubu Raya sudah menyiapkan pisau panjang dari sebelumnya, pisau tersebut terlihat tajam dan sudah terasah. Saat keributan di TKP sempat warga sekitar berdatangan melihat kejadian tersebut. Kemudian kedua yang diduga berselingkuh di bawa warga ke Jalan Desa Kapur hingga terjadi kerumunan warga.
“Saat saya lihat kedalam dia ketakutak lari kebekang wc dan mengambil pisau di selipkan di belakang pinggangnya mau tusuk saya,” katanya
Asmat berharap kepada pihak kepolisian atas kejadian ini dihukum seberat-beratnya, sebab Sajam dan perencanaan pembunuhan terhadap saya sudah jelas kata Asmat dan kepada dinas terkait seger dipecat pelaku ASN tersebut dia sudah jelas menyiapkan pisau, ingin membunuh dirinya cetus Asmat lagi.
Pantauan awak media, kedua yang diduga berselingkuh sedang diamankan warga di bawa ke Desa Kapur Gg Arjuna, oknum Petugas Dishub Kubu Raya menggunakan jaket bertuliskan Dishub dan motor klx berpelat merah. Selain itu ada juga anak dan menantu dari oknum tersebut
Kemudian dibawa pihak kepolisian Polres Kubu Raya untuk diproses lebih lanjut.
Penulis Jono //Aktivis 98