Jelitapos.com | Langsa Aceh – Lagi dan lagi masyarakat Kota Langsa dan Aceh secara umum akan kembali gigit jari dipertontonkan dengan drama dan tidak akan dapat berharap banyak agar peredaran rokok illegal tersebut dapat berhenti di wilayahnya apalagi untuk mengungkap dan menjerat aktor intelektualnya.
Hasil tancap gas Bea Cukai 2025,juga tak bisa menangkap aktor intelektual yang bagai raja Fir’aun Entah sampai kapan negara harus menanggung kerugian dari peredaran rokok ilegal ini, Kalau pemimpin Bea Cukainya Masih orang lama, yang disanyalir beraninya hanya kepada ekornya saja namun pengecut pada kepalanya. mental ABK bukan Nahkoda
Sudah saatnya Drama mental yang diduga Beraroma Pengepul diambil alih dikomandoi oleh Pemimpin Bea Cukai yang baru, agar ada ketegasan dalam memberantas peredaran rokok ilegal yang begitu merugikan masif keuangan Negara sampai ke akarnya khususnya Kota Langsa & Aceh keseluruhan.( Team)
